detikfaktual – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri dan melepas Flag Off One Way Nasional Arus Balik di KM 414 Kalikangkung sampai KM 70, Minggu (6/4/2025).
“Baru saja kita melaksanakan Flag Off untuk kegiatan one way nasional. Telah kita melaksanakan evaluasi bersama antara tim Kementrian Perhubungan, Jasa Marga, Tim dari Korlantas.
Berdasarkan traffic counting yang kita ikuti mulai dari kemaren sore sampai dengan tadi malam karena memang sudah melebihi rata-rata yang kemudian kita putuskan bahwa pagi ini one way nasional di laksanakan mulai KM 414 sampai dengan KM 70,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat melepas Flag Off One Way Nasional di KM 414, Jawa Tengah, Minggu (6/4/2025).
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Pol Raden Slamet Santoso selaku Kasatgas Kamseltibcarlantas Operasi Ketupat 2025 menjelaskan bahwa terdapat perbedaan pola lajur pada jalur One Way, lajur kanan untuk lebih lambat dan lajur kiri untuk mendahului karena rest area ada di sebelah kanan.
“Para pemudik yang melalui jalur one way ataupun jalur contraflow, khususnya di jalur One Way yang agak berbeda dengan di jalur normal, kalau jalur Normal itu lajur kiri untuk lebih lambat, lanjur kanan untuk mendahului sedangkan di jalur One Way itu yang kanan untuk lebih lambat yang kiri untuk mendahului karena rest area ada di sebelah kanan,” jelas Dirgakkum Korlantas Polri.
Lebih lanjut, Brigjen Pol Slamet menyebutkan dengan di berlakukan rekayasa lalu lintas di jalan tol, pihaknya juga telah memperhitungkan kapasitas jalan arteri agar tidak terjadi kepadatan, baik di jalur utama maupun jalan tol.
“Dengan contraflow, One Way dan pengalihan arus dan itu juga kita hitung kita hitung betul kemampuan Arteri sehingga tidak terjadi krodit baik itu di Arteri maupun di jalan tol karena pada intinya jalur utama prioritas itu adalah di jalan nasional atau arteri di tol itu adalah alternatif,” terang Brigjen Pol Slamet. (*) //Rdw
